Friday 15 August 2014

SANG PEMBELA AL-AQSAA (TRIBUTE TO FARIS AUDAH – GAZA)



Apalah aku, beragama sama namun sedikit “tak” peduli terhadap agama kita.. apalah artinya usiaku dibanding usia mudamu yang penuh gejolak dan semangat. Aku M A L U.!! Di usiaku, aku hanya berbuat untuk menampung sebanyak-banyak uang, memenuhi nafsu duniawiku. Sedangkan kau, berdiri di pagi hari berhadapan dengan mesin-mesin pembunuh yang bertubuh besar. 14 tahun usiamu, tak membuatmu takut untuk menghadapi MATI. Dan aku yang seusia ini, bermimpi untuk sedikit goresan luka tubuh pun aku tak sanggup.
Aku memang tak bisa sepertimu, namun setidaknya semangat perlawananmu memberiku peringatan bahwa “PERANG DAN KEMATIAN MEMANG TIDAK MENGENAL USIA”.. Bukan karena kau mati dalam perang. Namun, kematian mu adalah sebuah penyemangat bagi orang-orang di sekitarmu.
Ku kenal namamu dari sebuah video, berjuang, berdiri garis depan sambil mengepal batu untuk melempari musuh-musuh ISLAM. Tujuanmu, tak lain menginginkan kemerdekaan, kebebasan tanpa merenggut satu nyawa pun di negerimu. Ku sadari satu hal. Bukan hanya keinginanmu untuk merdeka dan bebas bermain sesuka anak di usiamu. Garisanlah yang membuatmu membela AL-AQSAA.
Sebuah bangunan yang berdiri tegap yang menyatukan semua umat muslim di dunia. Yang selalu diperingati diberbagai belahan bumi yang menganut ISLAM. Itulah yang kau bela. Dan aku, hanya bisa melihat perjuanganmu dari foto-fotomu saja. Aku salut padamu, menjadikan mu seorang anak yang tak takut akan maut. Yang mengajarkan aku bahwa AGAMA ALLAH LEBIH BERHARGA DIBANDINGKAN DENGAN NYAWA DIRI SENDIRI.
Meski ku tahu bukan kau saja yang membela dan menginginkan hal tersebut. Namun, dunia mengakui bahwa kau adalah garda depan untuk memunculkan semangat perjuangan itu. Aku tak ada mewahnya dengan apa yang kumiliki sekarang dibanding seorang mu. Wajah lugu, tak seharusnya berperang di masa seusiamu. Tempatmu adalah Surga. Dan kan ku doakan itu untukmu.
Sekarang, di mana para penerusmu itu? Di mana saudara se-agamamu itu? Di mana para pembela AL-AQSAA yang lain itu? Aku salah seorang saudara se-agamamu. Yang hanya bisa melihat, melihat, melihat, dan terus saja melihat. Keganasan musuh abadi bagi negaramu, agamamu dan orang-orang sepertimu. Aku hanya sibuk untuk mengumpulkan keinginanku, memenuhinya, menikmatinya, tanpa sadar bahwa “DI LUAR SANA, MASIH BANYAK ORANG YANG MEMBUTUHKAN PERTOLONGAN”.
FARIS AUDAH.. Allah memberikan SURGA untukmu..

Viko Valliant Jr. (14-Agustus-2014)

No comments:

Post a Comment